Pernikahan beda agama pertama yang menyita perhatian publik terjadi di Semarang, Jawa Tengah, awal bulan lalu. Perempuan Muslim menikah dengan pria Katolik di Gereja St. Ignatius Krapyak, Kota Semarang, Sabtu (5/3).
Pernikahan itu dilangsungkan dengan dua tata cara. Pertama, pengantin menjalani pemberkatan di gereja. Kemudian, ada akad nikah dengan tata cara Islam.
Dua pekan setelah pernikahan itu, ada pernikahan beda agama di Pontianak. Pengadilan Negeri Pontianak mengabulkan seluruh permohonan pasangan beda agama, RNA (beragama Islam) dan M (beragama Katolik).
Hakim memperbolehkan pasangan itu mencatatkan pernikahan mereka di Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Pontianak.
Pada hari ini, publik menyoroti pernikahan beda agama yang dilakukan Staf Khusus Presiden Joko Widodo Ayu Kartika Dewi. Perempuan Muslim itu menikah dengan pria Katolik bernama Gerald Sebastian.
One thought on “Deretan Pernikahan Beda Agama: Warga Semarang hingga Staf Khusus Jokowi”